3 FAKTA ILMIAH TENTANG MAKANAN PEDAS

DEWATA.BLOG

Pedas dalam etimologi bahasa inggris disebut dengan Piquance, yang memiliki pengertian sebagai suatu jenis ketajaman dan kesakitan yang khusus terhadap indra perasa. Dalam sebuah penjelasan ilmiah, makanan pedas ternyata bukan digologkan termasuk kategori rasa lho. Jadi, pedas itu berbeda dengan manis,asam,pahit atau asin 

Ada beberapa fakta mengenai makanan pedas. Berikut penjelasannya simak lebih lanjut.. 

1. Makanan Pedas Sebenarnya Tidak Bisa Dirasakan Lidah Yang Terasa Adalah Sensasi Atas Zat Kimia Capsaisin 







Ternyata pedas itu berbeda dengan rasa manis, asam, pahit dan asin yang hanya bisa dirasakan oleh bagian tertentu dari lidah, pedas dapat dirasa oleh seluruh bagian lidah bahkan hingga rongga mulut .

Hal ini disebabkan karena pedas sebenarnya bukanlah sebuah rasa yang dapat dirasakan oleh lidah. Pedas merupakan sensasi atas senyawa kimia bernama Capsaicin yang terkandung pada tumbuhan penyebab pedas seperti cabai. Jika rasa manis, asam,, pahit dan asin memiliki reseptor sensiri pada saraf lidah untuk merasakannya , sensasi pedas diterima oleh reseptor saraf khusus panas 

Ketika kamu mengonsumsi makanan pedas, reseptor saraf akan mengirimkan sinyak ke otak layaknya berupa iritasi sel atau terbakarnya sel . Sinyal yang dikirim mirip dengan sinyal ketika kulit tebakar atau kepanasan sehingga ketika orang kepedasan rasanya seperti orang yang sedang kepanasan atau terbakar. Padahal, itu hanya merupakan sensasi yang dikirim oleh otak bukan sungguhan terbakar atau kepananasan 

2. Makanan Pedas Yang Dihasilkan Oleh Cabai Bermanfaat Bagi Kekebalan Tubuh, Karena Mengandung Viatamin A dan Vitamin C 








Makanan peads dari senyawa capsaicin ternyata memiliki manfaat imunitas bagi kesehatan tubuh. Senyawa ini dikatakan dapat menciptakan kekebalan bagi tubuh karena banyak mengandung vitamin A dan C. Kedua vitamin ini memiliki zat antioksidan yang berfungsi mencegah berbagai penyakit dan menjaga kesehatan tubuh 

3. Zat Capsaisin Dari Pedas Cabai Dapat Menghambat Pertumbuhan Sel-sel Kananker Jika Dikonsumsi Dengan Teratur 







Manfaat dari capsaicin diantaranya meredakan rasa sakit akibat operasi dan kemoterapi, serta terapi radiasi bagi penderita kanker 

Selain itu, zat antioksidan yang terdapat dalam capsaicin juga dapat membunuh karsinogen yang menyebabkan kanker. Penelitian pernah dilakukan terhadap seokor tikus, ternyata capsaicin dapat membunuh tumor dan memperpanjang hidup hingga 30th 


Pada intinya, apapun yang kita konsumsi secara berlebihan pasti akan memberikan efek buruk yang tidak baik. Untuk itu, perlu bagi kita untuk berlaku bijaksana dalam mengkonsumsi sesuatu. 



Komentar

Postingan populer dari blog ini